ACUNGKAN JEMPOL: Vice President Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Henry H Ghani (tengah) didampingi para guru dan Kepala Sekolah saat mengunjungi unit produksi Yamaha di SMK Negeri 2 Bekasi.
BEKASI – Guna meningkatkan inovasi dan kreatifitas siswa Menengah Kejuruan (SMK), Yamaha Indonesia memberikan donasi berupa mesin (engine) dan sepeda motor kepada seluruh jaringan SMK mitra kerja. Salah satunya SMK Negeri 2 Bekasi.
Perusahaan berlogo garputala itu juga mengadakan kontes teknologi untuk para SMK binaan Yamaha yang tersebar di Jakarta, Bogor, Bekasi dan Banten. Program Yamaha dengan tema ’’Bersama Yamaha SMK Bisa” itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan dan generasi muda.
’’Kami berharap, donasi seperti ini bermanfaat meningkatkan kompetensi siswa, khususnya siswa jurusan otomotif roda dua. Dan SMK-SMK berbasis otomotif dapat melahirkan generasi tidak hanya siap kerja tetapi siap berwirausaha dengan pengetahuan dan keterampilan yang didapat di sekolah,” kata Vice President Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Henry A Ghani.
Dijelaskan Henry, pemberian donasi ini dilakukan kepada 40 SMK se-Jabotabek, dan diberikan dalam bentuk mesin (engine) dan kendaraan bermotor. ’’Ada 39 engine dan 48 motor Yamaha yang didonasikan ke pihak sekolah,” paparnya.
Menurut dia, hal ini dilakukan karena disesuaikan dengan kebutuhan dan prestasi sekolah tersebut, serta untuk terjalinnya kerja sama dengan Yamaha. ’’Dari 40 sekolah yang diberikan donasinya ada tiga golongan yang berhak mendapatkan, yaitu SMK Binaan, SMK Mitra dan SMK Khusus,” terang Henry.
Dengan adanya donasi tersebut, lanjut Hendry, pihak sekolah dapat membuka bengkel resmi Yamaha di area lingkungan sekolah, sehingga sekolah dan para siswanya bisa mendapat benefit. ’’Kami berharap melalui donasi ini, sejumlah SMK menghasilkan tenaga-tenaga ahli di bidang mekanik, khususnya mesin-mesin sepeda motor Yamaha,” pungkas Hendry. (put)